Suriah Tangkap Pembunuh Syahid Sheikh Muhammad Said Al-Bouti
Suriah Hari Ini - Pasukan keamanan Suriah telah menangkap semua anggota kelompok bersenjata (Pemberontak, red) yang bertanggung jawab atas pembunuhan ulama Sunni dan Tasawuf, Sheikh Muhammad Said Ramadhan al-Bouti pada 21 Maret 2013.
Koran berbahasa Arab al-Watan pada Kamis, 19/12/13 melaporkan, televisi pemerintah Suriah akan menyiarkan langsung pengakuan para Pemberontak yang melakukan kejahatan keji tersebut pada Sabtu, 21/12/13.
Surat kabar itu menunjukkan, pasukan keamanan telah melakukan tindakan intelijen yang ketat untuk menangkap semua anggota pemberontak yang terkait dengan pembunuhan Sheikh al-Bouti di masjid Iman, Damaskus, bulan Maret lalu.
Sheikh Muhammad Said al-Bouti, 84 tahun, syahid saat mengajar kelas agama di masjid Iman bersama 41 jemaah dan 84 lainnya luka-luka.
Muhammad Said Ramadhan al-Bouti adalah seorang ulama mutakhashish dalam ilmu Islam. Beliau sangat dihormati oleh banyak ulama terkemuka di dunia Islam, termasuk Sunni dan Syiah. Bahkan pengaruhnya telah tumbuh secara signifikan di dunia Islam, terutama dengan kaum muda Muslim.
Semasa muda, Beliau menimba ilmu pendidikan di Madrasah Damaskus, kemudian ke Mesir untuk belajar di Universitas al-Azhar asy-Syarief dan mendapatkan gelar doktor Fakultas Syariah.
Karya-karya tulisnya lebih dari 60 buku mengenai isu-isu Islam dan menjadi rujukan dalam persatuan Islam. (SHI/SYAMEDIA)
Koran berbahasa Arab al-Watan pada Kamis, 19/12/13 melaporkan, televisi pemerintah Suriah akan menyiarkan langsung pengakuan para Pemberontak yang melakukan kejahatan keji tersebut pada Sabtu, 21/12/13.
Surat kabar itu menunjukkan, pasukan keamanan telah melakukan tindakan intelijen yang ketat untuk menangkap semua anggota pemberontak yang terkait dengan pembunuhan Sheikh al-Bouti di masjid Iman, Damaskus, bulan Maret lalu.
Sheikh Muhammad Said al-Bouti, 84 tahun, syahid saat mengajar kelas agama di masjid Iman bersama 41 jemaah dan 84 lainnya luka-luka.
Muhammad Said Ramadhan al-Bouti adalah seorang ulama mutakhashish dalam ilmu Islam. Beliau sangat dihormati oleh banyak ulama terkemuka di dunia Islam, termasuk Sunni dan Syiah. Bahkan pengaruhnya telah tumbuh secara signifikan di dunia Islam, terutama dengan kaum muda Muslim.
Semasa muda, Beliau menimba ilmu pendidikan di Madrasah Damaskus, kemudian ke Mesir untuk belajar di Universitas al-Azhar asy-Syarief dan mendapatkan gelar doktor Fakultas Syariah.
Karya-karya tulisnya lebih dari 60 buku mengenai isu-isu Islam dan menjadi rujukan dalam persatuan Islam. (SHI/SYAMEDIA)
0 komentar:
Posting Komentar